Senam untuk ibu adalah salah satu kegiatan positif yang dapat dilakukan bagi ibu rumah tangga dengan aman. Senam menjadi salah satu bentuk olahraga yang melibatkan gerakan-gerakan yang memerlukan kekuatan, kecepatan, dan koordinasi fisik yang teratur. Bentuk modern senam mencakup palang tidak seimbang, balok keseimbangan, dan senam lantai.
Bentuk-bentuk senam ini diyakini berkembang dari latihan yang dilakukan oleh bangsa Yunani kuno untuk menaiki dan menuruni kuda, serta pertunjukan sirkus. Tidak hanya anak-anak, tetapi juga para ibu sering melakukan senam. Meskipun demikian, masih ada beberapa ibu yang mungkin belum mengetahui jenis senam yang sesuai untuk mereka.
Manfaat Senam untuk Ibu
Olahraga senam tidak hanya memberikan manfaat fisik, tetapi juga manfaat untuk kesehatan mental dan emosional para ibu. Melakukan senam secara teratur dapat memberikan sejumlah manfaat, antara lain:
- Menurunkan berat badan.
- Membantu menjaga kesehatan kulit.
- Meningkatkan kekuatan otot dan kepadatan tulang.
- Meningkatkan kelenturan dan kekuatan sendi.
- Meningkatkan daya tahan tubuh.
- Menurunkan kadar kolesterol.
- Meningkatkan kelincahan tubuh.
- Meningkatkan fleksibilitas tubuh.
- Mempertahankan bentuk tubuh yang ideal dan kesehatan yang optimal.
- Meningkatkan kesehatan jantung dan paru-paru.
- Mengurangi risiko obesitas dan diabetes.
- Mengurangi risiko osteoporosis.
- Meningkatkan sirkulasi darah dan aliran oksigen dalam tubuh.
Dengan melakukan senam secara teratur, Anda dapat meningkatkan volume darah dan melancarkan aliran darah dalam tubuh, meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.
Jenis Senam untuk Ibu yang Aman Dilakukan
Sebagai seorang ibu tentu Anda juga harus menjaga kesehatan, Salah satu hal yang perlu dilakukan adalah melakukan senam baik di rumah sendiri maupun berkelompok. Berikut beberapa jenis senam yang cocok dilakukan oleh ibu di rumah.
1. Senam Lantai
Salah satu jenis senam untuk ibu yang aman dan cocok adalah senam lantai. Senam lantai merupakan cabang olahraga yang melibatkan gerakan tubuh secara menyeluruh. Gerakan dalam senam lantai mencakup kombinasi berbagai gerakan yang melibatkan semua bagian tubuh. Saat berlatih senam lantai, Anda hanya memerlukan alas atau matras untuk mengurangi risiko cedera akibat kontak langsung dengan lantai.
Gerakan dalam senam lantai meliputi melompat, berguling, berputar, serta menggunakan tangan, kaki, punggung, kepala, dan gerakan akrobatik lainnya untuk menjaga keseimbangan tubuh. Karena variasi gerakan dalam senam lantai sangat beragam dan tidak terbatas, seringkali olahraga ini disebut sebagai latihan bebas. Tujuan utama dari senam lantai adalah untuk meningkatkan kekuatan, kelenturan, koordinasi, dan daya tahan fisik. Jadi, senam untuk ibu ini sangat cocok dilakukan setiap hari di rumah.
2. Senam Irama
Senam irama, atau yang juga dikenal sebagai senam ritmik, adalah jenis senam yang melibatkan gerakan yang disesuaikan dengan irama, seperti tepukan tangan, ketukan, atau musik yang sedang dimainkan. Biasanya, senam irama dilakukan baik secara individu maupun dalam kelompok, dengan menampilkan koreografi yang melibatkan unsur akrobatik. Selama pertunjukan senam irama, seringkali digunakan alat bantu seperti bola, pita, tali, gada, atau simpai untuk menambah variasi gerakan dan estetika.
3. Senam Aerobik
Selanjutnya senam untuk ibu yang aman adalah aerobik. Senam aerobik merupakan rangkaian gerakan yang dilakukan secara teratur, sesuai dengan irama musik, baik yang teratur maupun tidak, dengan ketentuan ritme, kesinambungan, dan durasi yang ditentukan. Gerakan dalam senam aerobik biasanya membutuhkan konsumsi oksigen yang tinggi dan dilakukan dengan cepat. Dalam senam aerobik, pemenuhan kebutuhan oksigen dapat dicapai melalui gerakan yang cepat dan berirama.
Salah satu ciri khasnya adalah kemampuan tubuh untuk melakukan senam selama 20 hingga 30 menit dalam satu sesi. Gerakan dalam senam aerobik cukup bervariasi sehingga tidak membuat bosan dan dapat dilakukan berulang kali. Senam aerobik populer di seluruh dunia karena variasi gerakannya yang menyenangkan dan bermanfaat bagi kesehatan, serta efektif dalam membakar lemak dan menurunkan berat badan.
Tidak hanya diminati oleh wanita, namun juga oleh pria. Dengan kemajuan zaman dan teknologi, senam aerobik semakin berkembang dengan variasi gerakan dan penggunaan alat pendukung yang beragam, memberikan lebih banyak pilihan bagi para pelaku senam aerobik.
4. Senam Trampolin
Belakangan ini sedang populer senam untuk ibu menggunakan trampolin. Senam trampolin merupakan bentuk latihan yang berkembang dari aktivitas dilakukan di atas alat bernama trampolin. Alat ini terdiri dari rajutan kain yang dipasang pada kerangka besi berbentuk segi empat, menciptakan platform pantul yang digunakan dalam senam ini.
Tertarik mencoba senam yang satu ini? Anda harus datang ke tempat olahraga agar bisa dinikmati dengan teman-teman lainnya.Banyak sekali jenis senam yang bisa digunakan untuk para ibu agar mereka tetap terjaga kesehatannya. Semenjak menjadi seorang ibu mungkin aktivitas menjadi lebih padat.
Mulai dari mengurus rumah hingga mengurus keluarga. Tetapi jangan biarkan kesibukan tersebut membuat Anda lupa untuk melakukan olahraga, setidaknya dengan senam untuk ibu yang aman.
Shabila Sasmaya